Senin, 14 Maret 2016

5 daerah penghasil tembakau kelas dunia di Indonesia

petani tembakau


Indonesia adalah salah satu penghasil tanaman tembakau terbesar dunia. Oleh para petani tembakau, tanaman ini bahkan kerap dijuluki “emas hijau.” Tiap daerah juga memiliki kekhasan cita rasa masing-masing. Tembakau lokal Indonesia juga dikenal memiliki kualitas nomor wahid. Bahkan, jenis tembakau indonesia merupakan komoditas yang paling diburu di pasar tembakau internasional. Berikut ini merupakan lima daerah di Indonesia yang merupakan penghasil tembakau kelas wahid:

Temanggung
Tembakau tak pernah lepas dari kota kecil di jawa tengah yaitu Temanggung. Berada di dataran tinggi dengan letak geografis yang membentang dari lereng Gunung Sumbing sampai Gunung Sindoro, menjadikan Temanggung sebagai ‘surga’ tembakau. Tembakau Srintil, merupakan primadona utama dari Temanggung. Beberapa penikmat rokok kretek menyebut, rokok tanpa tembakau dari Temanggung ini tidak akan menjadi rokok yang mantap dan berkualitas.
Deli
Sejak era kolonial, Deli telah dikenal sebagai salah satu penghasil tembakau terbaik dunia. Karl J. Pelzer, penulis buku Toean Keboen dan Petani: Politik Kolonial dan Perjuangan Agraria (1976), menyebut Deli sebagai ’Dollar Land’. Perpaduan antara benih, iklim dan jenis tanah di daerah Deli menghasilkan tembakau dengan aroma serta cita rasa yang sedap dan gurih. Tembakau Deli juga cocok dipakai sebagai pembungkus cerutu. Di pasar tembakau Eropa, tembakau deli dibanrol EUR 150 per kilogram.
Lombok
Lombok merupakan wilayah yang sangat subur untuk pertanian tembakau. Pada musim tertentu, lahan persawahan di sana akan tampak hijau oleh daun-daun tembakau. Jenis tembakau senang, merupakan salah satu dari jenis tembakau Lombok yang paling digemari dan dicari oleh para pencita rokok kretek. Tembakau beraroma harum dan memiliki warna kuning gading jika telah kering itu tumbuh subur di Dusun Senang, Desa Suntalangu, Lombok Timur.
Jember
Jember cukup terkenal sebagai salah satu daerah penghasil utama tembakau di Indonesia. Jenis tembakau yang banyak ditanam di wilayah ini adalah tembakau Besuki na-oogst. Selai karena aromanya yang khas, tembakau jenis ini terkenal karena elastisnya sehingga sangat pas untuk menjadi bungkus cerutu. Hal itu yang membuat tembakau ini terkenal di pasar internasional.
Madura
Kabupaten Pamekasan adalah salah satu daerah penghasil tembakau terbesar di Madura, dengan luas lahan mencapai 31.251 hektare (tersebar di 13 kecamatan). Sebagian besar tembakau madura diserap oleh pabrik rokok sebagai bahan baku utama rokok maupun sebagai racikan atau campuran kretek. Madura juga terkenal dengan tembakau campalok. Keberadaan tembakau ini cukup langka. Sebab lahan tanam tembakau Campalok hanya terdiri atas dua petak berbentuk huruf U, dan cuma menghasilkan 7 kilogram tembakau setiap musimnya. Lahan tersebut berada di di dusun Jembengan, Desa Bakeong, Kecamatan Guluk-guluk, Sumenep, Madura.
MENJEMUR TEMBAKAU

Tidak ada komentar:

Posting Komentar